Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com-Demi terwujudnya tata kelola sumber daya manusia yang baik di lingkungan civitas Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.
Pelantikan Wakil Rektor dan Perkenalan Badan Pembina Harian Universitas Muhammadiyah resmi digelar di Graha UMTAS, kamis (20/7/2023).
Tiga Wakil Rektor yang dilantik yakni Wakil Rektor I Hj Lilis Lismayanti M.Kep. membidangi Akademik dan Kerja Sama, Wakil Rektor II membidangi Administrasi Keuangan dan SDM Dr Mujiarto ST MT., Wakil Rektor III membidangi Kemahasiswaan Alumni dan Al-Islam Kemuhammadiyahan Dr Elfan Fanhas Fkh MAg.
Rektor Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya Neni Nuraeni M.Kep, Ns.Sp.Kep.Mat. menerangkan selama 2014 berdiri baru kali ini Rektor dari perempuan,namun baginya kalau sudah ditunjuk di muhammadiyah itu tidak ada beban yang berat, jadi mau tidak mau ketika sudah diamanahi harus dijalankan.
“Tetapi tugas kedepan dengan menjalani amanah yang sudah diberikan, maka dari itu saya sendiri melakukan kajian situasi yang harus dilakukan terlebih dahulu” Kata Neni.
Neni menjelaskan dirinya menjabat menjadi rektor mau tiga bulan belum ada action yang booming, karena masih dalam tahap kajian.
“Setelah ada SK Definitif untuk Wakil Rektor baru membangun tim dan berkomitmen bersama untuk memajukan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya” bebernya.
Neni mengharapkan, dengan adanya Wakil Rektor ini bisa membuat sebuah program selama 4 tahun kedepan, dan sebelum ke program dilakukan kajian terlebih dahulu sesuai bidangnya masing-masing.
“Karena saya pun memiliki program 4 tahun kedepan sesuai dengan fakta integritas yang sudah disampaikan ke Majelis Dikti” tegas Neni.
Untuk tahun pertama itu lebih ditekankan dalam tata kelola sumber daya Manusia (SDM) harus transparan, adil dan akuntabel.
Sementara itu, Wakil Bendahara Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Dr M. Muchlas Rowi S.H., S.S., M.M. menuturkan potensi UMTAS sisi letak geografis termasuk kampus yang besar dan cukup bagus, Kemudian Branding UMTAS itu sendiri dioptimalkan
“Kepemimpinan dibawah bu rektor mengkonsolidasikan dan sosialisasi tentang UMTAS ini, kemudian UMTAS memiliki Fakultas Bimbingan Konseling yang bagus, termasuk dengan adanya UU Kesehatan menyangkut keperawatan ini juga menarik” jelasnya.
Ditempat yang sama, Prof. Dr. Yadi Janwari, M.A memaparkan bahwa 4 tahun kedepan UMTAS bisa sama dengan UMM, UMY,atau
Universitas Muhammadiyah lainnya.
“Ada beberapa cara meningkatkan kualitas UMTAS kedepan, yang pertama Tata Kelola Universitas yang baik jadi di UMTAS terbangung sistem yang mapan, yang kedua pimpinan UMTAS harus concern peningkatan kualitas SDM baik dosen maupun tenaga kependidikan” pungkasnya.(**)