Dalam rangka mendukung mahasiswa untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi, UMTAS memberikan pendampingan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang dilaksanakan pada tanggal 21 Februari 2023 melalui Zoom Meeting dan live di Youtube UMTAS yang dipandu oleh Dita Sri Rahayu (Mahasiswa PGSD 2019) selaku pembawa acara.
Pendampingan ini turut dihadiri oleh Rektor UMTAS Dr. Ahmad Qonit AD, MA. Ida Rosidawati, M.Kep. selaku Kepala Biro Akademik, Dr. Mujiarto, S.T.,M.T. dan Ir. Muhammad Taufik, ST.M.Kom selaku pemateri. Acara ini juga diikuti oleh banyak mahasiswa kurang lebih 250 orang peserta dari berbagai program studi.
Kreativitas menjadi esensi setiap manusia. meningkatkan kreativitas juga dapat menjadi suatu sustainability. sejauh mana seseorang bisa meningkatkan potensi kreativitas dan inovasinya, maka sejauh itu pula ia mampu memecahkan problem-problem yang ada di sekitarnya. Karena suatu masa depan yang sulit diprediksi itu kuncinya ada pada kreativitas dan inovasi. Dalam sambutannya, Dr. Ahmad Qonit AD, MA. menyampaikan bahwa “kesempatan di masa depan untuk meraih prestasi tidak lagi cukup dengan kita menunggunya atau mengejarnya. tetapi harus diciptakan oleh diri kita sendiri. Caranya dengan memprogramkan kreativitas dan inovasi untuk kebermanfaatan di masa depan”.
PKM merupakan salah satu wadah kreativitas yang diprogramkan khusus bagi mahasiswa. Dimana, secara umum bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya mahasiswa yang berorientasi ke masa depan dan ditempa dengan transformasi pendidikan tinggi sehingga menjadi lulusan yang unggul, kreatif dan inovatif, objektif dan kooperatif dalam membangun keragaman intelektual.
Adapun Langkah-langkah untuk dapat lolos mengikuti PKM ini yaitu diawali dengan pembuatan proposal yang baik dan benar. Bahkan yang lebih utama yaitu adanya keberanian mahasiswa untuk mencoba mengajukan hasil proposal tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh pemateri pertama Dr. Mujiarto, S.T.,M.T. Karena masih banyak dari mahasiswa yang belum berani untuk mencoba mengajukan proposal PKM.
“PKM adalah eksistensi diri kita secara total. Karena mengikuti suatu kegiatan itu harus mengenal secara utuh. Sebagai seorang mahasiswa, harus dapat lebih menguasai pengetahuan. Karena makna dari mahasiswa itu sendiri artinya memiliki segala sesuatu, baik cara pandang, cara berfikir, berperilaku, semangat atau perjuangan yang tinggi, agung dan mulia. Dapat diartikan juga memiliki mental, moral dan spiritual yang agung.” Tutur Ir. Muhammad Taufik, ST.M.Kom.
Berdasarkan pengalaman Ir. Muhammad Taufik, ST.M.Kom selaku pendamping PKM sebelumnya menyampaikan bahwa beberapa point yang harus diperhatikan ketika mengikuti PKM diantaranya adalah ide gagasan yang wajib selaras antara pembimbing dengan mahasiswa, komunikasi yang baik antara mahasiswa dengan dosen pembimbing, dospem wajib menguasai buku panduan dari mahasiswa yang dibimbing dan lain sebagainya. Salah satu karya PKM yang berhasil lolos pendanaan yaitu Short movie dengan judul “ANDINI”. Ini merupakan karya dari kelompok mahasiswa yang didampingi langsung oleh beliau.
Dengan adanya program pendampingan PKM ini, mahasiswa diharapkan dapat memiliki wawasan dan mindset yang luas, mampu menumbuhkan pengetahuan serta dapat menghadapi setiap perubahan yang terjadi di masa kini maupun di masa depan.
Penulis : Sri Resa @resaal_sr